akarta - Sebuah riset mengungkapkan hanya ada kurang dari 50% wanita yang bisa mencapai orgasme saat berhubungan seks. Drs. Kim Wallen dan Elisabeth Lloyd dalam tulisan berjudul 'Female Sexual Arousal: Genital Anatomy and Orgasm in Intercourse' untuk Journal of Hormones and Behavior mengungkapkan ada perbedaan mendasar antara kemampuan orgasme pria dan wanita. Kemampuan orgasme wanita berkembang lebih lambat dan tidak mudah diprediksi pria dari waktu ke waktu.
Hal ini diperparah dengan para pria yang kadang lupa memerhatikan apakah pasangannya sudah mencapai orgasme, ketika mereka sudah lebih dulu mencapainya. Jika pria yang lebih dulu mencapai klimaks, akan sulit bagi wanita untuk mendapatkannya sebab begitu orgasme, penis akan kehilangan ereksinya.
Penis memiliki periode yang dinamakan refractory period, dimana penis lemas dan butuh waktu lama lagi untuk kembali ereksi. Lalu bagaimana agar wanita bisa mencapai orgasme ketika bercinta dengan bantuan suami? Ada lima cara yang bisa dilakukan, yang dirangkum Wolipop dari berbagai sumber.
1. Arahkan Suami
Sebagian besar wanita tidak akan bisa mencapai orgasme hanya melalui penetrasi pasangan. Tapi dibutuhkan juga stimulasi klitoris agar wanita mencapai puncaknya. Sayangnya tidak banyak wanita yang memahami ini sehingga wanita dan pasangannya pun terjebak pada mitos 'wanita selalu bisa orgasme saat pasangannya melakukan penetrasi'. Kini saatnya Anda membuat suami paham, beritahu dan bila perlu tunjukkan di bagian tubuh mana Anda ingin distimulasi.
2. Stop Palsukan Orgasme Demi Pasangan
Survei yang dilakukan Askmen bekerjasama dengan Cosmopolitan mengungkap, 70 persen wanita memalsukan orgasmenya. Alasan mereka melakukan itu demi melindungi perasaan pasangannya. Sayangnya tindakan tersebut justru bisa memperparah keadaan. Suami tidak akan pernah belajar bagaimana memuaskan wanitanya jika sang istri terus saja berbohong. Dengan Anda mengatakan yang sebenarnya saat tidak bisa orgasme, suami dan Anda bisa saling belajar agar klimaks itu terjadi.
3. Bicarakan Soal Seks
Dalam bukunya, Laurie Mintz, Ph.D., penulis 'A Tired Woman's Guide to Passionate Sex: Reclaim Your Desire and Reignite Your Relationship' mendedikasikan banyak tulisannya untuk membuat wanita paham bagaimana berkomunikasi soal masalah seks dengan pasangannya. Menurut profesor di Universitas Florida yang sudah berpraktek selama 20 tahun itu, pasangan harus mulai belajar bagaimana agar topik seks bukan lagi hal tabu untuk mereka bicarakan.
Lebih baik membicarakan topik tersebut di luar kamar tidur misalnya saja meja makan, ruang keluarga atau ruang kerja. Sebaiknya pastikan juga waktunya tepat. Jangan ajak pasangan bicara saat Anda dan dia sama-sama lelah.
4. Ekspresikan Kepuasan
Saat suami sudah berada di 'jalur' yang benar saat mencoba menstimulasi Anda, beri dia pujian. Caranya tunjukkan bahwa Anda menyukai apa yang dilakukannya itu dengan bahasa tubuh dan suara menggoda. Bahasa tubuh sensual yang Anda ungkapkan itu sangat disukai pria dan bisa membuatnya makin bergairah.
lihat yang ini
ayo bergabung disini
No comments:
Post a Comment